Pendapatan Nasional dengan 3 metode pendekatan

TUGAS

O
L
E
H

Dhea Sabrina Putri
XI MIPA 4
SMAN 10 PADANG


sistem perhitungan pendapatan nasional yang dinamakan national income accounting system atau sistem perhitungan pendapatan nasional. Pada prinsipnya, sistem tersebut merupakan suatu cara pengumpulan informasi mengenai perhitungan mengenai:
1.Nilai barang-barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara
2.Nilai berbagai jenis pengeluaran atas produk nasional yang diciptakan
3.Jumlah pendapatan yang diterima oleh berbagai faktor produksi yang digunakan untuk menciptakan produksi nasional
Berdasarkan arus ekonomi negaray perhitungan pendapatan nasional dapat dilakukan dengan 3 metode pendekatan yaitu:
 A.Pendapatan pendekatan
Metode ini dilakukan dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima masyarakat sebagai pemilik faktor produksi atau penyerahan faktor produksinya kepada perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa selama 1 tahun, pendapatan pada umumnya menggolongkan pendapatan yang diterima faktor-faktor produksi sebagai berikut:
Pendapatan berupa gaji dan upah
Pendapatan dari usaha perorangan
Pendapatan dari sewa
Bunga netto
Keuntungan perusahaan
Besarnya pendapatan nasional pendekatan pendapatan dapat dihitung dengan  menggunakan persamaan.
 Y = r+w+i+p



 Soal
Dalam suatu negara diketahui sebagai berikut
Rent Rp 450, wages Rp. 2500 Interest Rp. 600 Profit Rp. 500, tentukanlah pendapatan nasionalnya!

B. Pendapatan Nasional Pendekatan Produksi
Pendapatan nasional dengan metode produksi dilakukan dengan menjumlahkan secara keseluruhan nilai tambah (value added) dalam berbagai produksi, metode ini memiliki tujuan penting yaitu untuk mengetahui besarnya sumbangan berbagai sektor ekonomi dalam pendapatan nasional dan salah satu cara menghindari perhitungan ganda
Bidang usaha    Pengembangan
1.Ekstraktif  : Pertambangan minyak, besi, bouxit
2.Agraris : Pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan
3.Industri :  Kecil, menengah, besar nasional, internasional
4.Perdagangan :  Barang/jasa
5.Jasa
6.Perkebunan
  VA perkebunan = P * Q

P=price
Q=Quantity

Rumus:
Y = (P1*Q1) + (P2*Q2) + (P3*Q3) + ... +                     (Pn*Qn)
   = VA1 +VA2 +VA3+ VAn


Tentukan nilai pendapatan nasional dari data di atas
Jawab:
Y = P1*Q1 + PW*Q2 + P3*Q3 +P1*Q1
   = 7*30 + 9*25 + 12*15 + 30*20
   = Rp. 1.215.000
Jadi, perkiraan pendapatan nasional nya senilai Rp. 1.215.000

 C.Pendekatan pengeluaran
Untuk mengetahui besarnya pendapatan nasional dengan metode ini maka dilakukan dengan cara menjumlahkan seluruh pengeluaran masyarakat dari tiap rumah tangga yang ada. 4 sektor rumah tangga sebagai pelaku ekonomi yang digunakan sebagai acuan dalam menghitung pengeluaran adalah:
Sektor RT konsumen =consumption / C
Sektor swasta / perusahaan = Investment / I
Sektor pemerintah = government / G
Sektor masyarakat LN = ekspor-impor/ X-M
  Rumus;
  Y = C+ I + G ( X-M )
 Soal
Dalam suatu negara diketahui konsumsi masyarakat sebesar Rp. 90.000.000, investasi sebesar Rp.60.000.000, pengeluaran pemerintah senilai Rp.120.000.00, dimana nilai ekspor sebesar Rp.50.0000.00 dan impor sebesar Rp.30.000.000, tentukan nilai pendapatan nasional dari data di atas!
Diketahui:
C = Rp. 90.000.000
I  = Rp. 60.000.000
G = Rp. 120.000.000
X = Rp. 50.000.000
M = Rp. 30.000.000
Ditanya : pendapatan nasional?
Jawab:
Y = C+I+G+X-M)
   = 90+60+120+(50-30)
   = Rp. 290.000.000
Jadi, pendapatan nasional dari data di atas adlaah Rp.290.000.000


DISTRIBUSI PENDAPATAN
Pendapatan nasional dan pendapatan per kapita tidak dapat menunjukkan bagaimana pendapatan terdistribusi di suatu negara. Indikator distribusi pendapatan terdiri dari koefisien Gini dan kriteria Bank Dunia, dapat digunakan pemerintah untuk melakukan pemerataan pendapatan. Koefisien Gini adalah ukuran ketimpangan atau ketidakseimbangan distribusi pen-dapatan yang ditemukan oleh statistikus Italia, Corrado Gini.Koefisien Gini digambarkan dalam bentuk kurva yang disebut kurva Lorenz


Daerah yang diarsir (A) menunjukkan ketimpangan distribusi pendapatan yang terjadi.
Semakin jauh kurva Lorenz dari garis kemerataan pendapatan, maka koefisien Gini
semakin besar, dan ketimpangan semakin besar.



PENDAPATAN PER KAPITA
Pendapatan per kapita adalah pendapatan rata￾rata masing-masing penduduk suatu negara selama satu periode tertentu. Pendapatan per kapita digunakan untuk mengukur tingkat kemakmuran suatu negara. Apabila pendapatan per kapita meningkat dan laju inflasi tetap atau kecil, maka kesejahteraan suatu negara meningkat.
Rumus:
PPK = GDP atau GNP :jumlah penduduk
Soal: diketahui GNP dinegara X pada tahun 2012 senilai 500.000 triliun dan nilai GDP tahun tahun 2020 1.000 triliun dengan jumlah penduduk 263.000.000 jiwa, tentukan Pendapatan perkapita nya!
Jawab;
GNP = 500.000 triliun
GDP = 1.000 triliun
Jumlah penduduk = 263 juta jiwa
Ditanya: Pendapatan perkapita?
Jawab :

PPK = GNP : jumlah penduduk
        = 500.000.000.000 / 263.000.000
        = 1,901.14068


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal ekonomi kls X